Akun Facebook Palsu Bergentayangan, Mengintai Pengguna Dunia Maya Warga Kaur.
2 min read
KAUR, || BT.M — Hebohnya dunia Maya dalam beberapa pekan ini, membuat pengguna dunia Maya, baik itu akun Facebook, messenger, dan WhatsApp, harus lebih berhati-hati lagi dalam bermedsos. Pasalnya banyak nya akun palsu yang bergentayangan di dunia Maya membuat kita harus lebih waspada.
Agar kita tidak terjerumus kedalam masalah yang bertentangan dengan hukum dan kehormatan, seperti halnya dengan video viral (VCS) atau lebih dikenal dengan video call sek beberapa pekan yang lalu, yang di duga menyeret beberapa nama seperti oknum kades, guru, murid, pedagang dan yang lain nya.
Roni Afrizal (38) Masyarakat Kaur membenarkan bahwasanya banyak sekali akun baru, entah itu akun palsu atau tidak, yang jelas di akun Facebook sekarang banyak akun Facebook yang isi profil nya foto cewek cantik dengan status janda atau lajang yang meminta pertemanan. Menurut saya mereka semuanya itu bisa jadi cuma ingin mencari uang dengan modus penipuan dan pemerasan, dan mungkin saja mereka semua itu satu komplotan dengan berbeda-beda modus.
“Seperti nya target mereka itu tidak hanya kaum perempuan saja, tapi mereka juga menargetkan kaum laki-laki juga, dan bisa jadi semua kalangan, maka dari itu lebih baik kita harus lebih berhati-hati dalam memilih pertemanan di Facebook,” ujar Roni Afrizal kepada BT.M belum lama ini.
Sementara itu Kapolres kaur AKBP EKO BUDIMAN, S.I.K., M.I.K,. M.Si. menghimbau “kepada masyarakat kaur khusus nya, dan para awak media mari bersama-sama kita saling membantu mengungkapkan tindakan kejahatan di bumi se’ase sehijean tercinta ini, agar terciptanya kaur aman damai dan sejahtera, karena kami kepolisian tidak akan bisa mengungkapkan tindakan kejahatan di kaur ini tampa ada dukungan dan peran serta masyarakat dan media.
Seperti dalam bermedsos, kita harus lebih berhati-hati lagi dan lebih bijak lagi dalam bersosial media, karena satu kelalaian dan kecerobohan kita saja, kita bisa berdampak buruk, bahkan kita bisa berurusan dengan hukum tutur saat jumpa pers di halaman mapolres kemaren siang 09/02/23.
(Miko)