Waw,Bangunan Rumah Warga Bencana Tanah Gerak,Di Tengarai Asal Jadi
2 min readBeritaterkini.media Kaur (Bengkulu)-Pembangunan yang bersumber dari APBN yang di kucurkan melalui Dana Desa(DD)tentunya sangatlah membantu Masyakat,sebab Dana tersebut memang sangat besar manfaatnya apabila Dana tersebut di pergunakan sesuai dengan peruntukannya.
Namun Sangat di sayangkan,yang terjadi di Desa Air Palawan, Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur, yang di pergunakan untuk membangun Rumah warga yang tertimpa musibah tanah bergerak beberapa bulan yang lalu sejumlah 23 Unit Rumah sederhana/semi permanen yang menelan anggaran mancapai 650 Juta Rupiah,terkesan asal jadi.
Iksan Wakil Ketua II Ormas Lembaga Informasi Publik Untuk Transafaransi Advokasi Negara(LIPUTAN) Kabupaten Kaur Menyayangkan dengan penggunaan matrialnya di duga tidak memenuhi ketentuan standar,di mana jika di lihat dari jenis kayu yang di pakai menggunakan kayu racuk,dengan kata lain,kayu campuran.juga menurut keterangan dari tukang yang bekerja,kayu tersebut di beli melalui masyarakat setempat,dan juga mengenai bangunannya juga terkesan asal jadi,ada beberapa faktor yang menurut pengamatan kami di lapangan,seharusnya bangunan rumah ini harus memasang skor/konci pengaman di setiap tiang penyangga,sementara yang tetjadi justru tidak ada satupun yang menggunakan skor pengaman.
Pjs kades Air palawan,saat di komfirmasi di tempat kediamannya Pada Hari Jum’at 26/06/20,membenarkan adanya pembangunan tersebut,mengenai kayu yang di gunakan,kita pesan dari salah satu depot kayu yang ada di Bengkulu selatan.
Dari pernyataan Pjs Kades tersebut,di duga membohongi publik,iksan meminta kepada Instansi yang berwenang untuk melakukan pengecekan lansung ke lapangan,dan segera melakukan tindakkan,jika dari dugaan ini terbukti merugikan Negara inbuh iksan (Rozi)